Gerebek Penampungan PMI Ilegal, BP2MI Selamatkan 6 Perempuan
Terbaru

Gerebek Penampungan PMI Ilegal, BP2MI Selamatkan 6 Perempuan

Rencananya bakal diberangkatkan ke wilayah Timur Tengah maupun Arab Saudi. Pemerintah dan BP2MI tak akan berhenti melakukan pencegahan melawan sindikat perdagangan orang.

Rofiq Hidayat
Bacaan 3 Menit
Kepala BP2MI Benny Rhamdani. Foto: BP2MI
Kepala BP2MI Benny Rhamdani. Foto: BP2MI

Aksi penampungan ilegal terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI) tak pernah rampung ditumpas. Buktinya masih saja terdapat aksi penggerebekan penampungan ilegal PMI. Tak tanggung-tanggung, lokasi penampungan ilegal PMI berada di bilanggan Kramat Jati, Jakarta Timur. Aksi penggrebekan berlangsung pada Minggu (9/7/2023) malam.

Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menegaskan, aksi penggerebekan yang dipimpinan langsung dirinya dilakukan setelah mendapatkan informasi valid. Penggrebekan yang didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah, Brigadir Jenderal (Brigjen) Pol Dayan, berhasil mengamankan 6 PMI yang direncanakan diberangkatkan ke Timur Tengah maupun Arab Saudi.

Beruntungnya keenam PMI yang notabene perempuan itu dapat diselamatkan melalui penggerebekan tersebut. BP2MI bakal terus melakukan kerja-kerja pelindungan terhadap PMI dari aksi agensi ilegal pemberangkatan tenaga kerja Indonesia ke negeri tujuan. Termasuk melakukan penggrebekan penampungan ilegal dengan menggandeng instansi terkait.

“Alhamdulillah malam ini ada enam anak bangsa perempuan semua diamankan, mereka ditampung di salah satu tempat,” ujarnya melalui keterangannya kepada pekerja media di Kantor BPMI, Senin (10/7/2023).

Baca juga:

BP2MI dalam bergerak ke lokasi yang diduga menjadi tempat penampungan PMI ilegal berdasarkan informasi yang diterima dari masyarakat. BP2MI pun langsung bergerak cepat dengan berkoordinasi ke pihak aparat kepolisia. Didampingi kepolisian, BP2MI pun melakukan penggerebekan. Tapi, tetap pihak yang melakukan eksekusi penggrebekan adalah kepolisian.

Mantan anggota Dewan Perkilan Daerah (DPD) itu melanjutkan, enam orang PMI yang berhasilkan diselamatkan berasal dari pulau Nusa Tenggara Barat (NTB). Atas aksi penyelamatan tersebut, keenam orang PMI ilegal tersebut bakal dipulangkan ke tempat asalnya. Tapi sementara, keenam PMI ilegal itu ditampung di Kantor BP2MI untuk dilakukan penampingan  dengan memberikan pemahaman terkait prosedur pemberangkatan PMI secara resmi.

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait