FGD

Focus Group Discussion Nasional Cofiring Biomassa pada PLTU: Pembahasan RSNI Bahan Bakar Jumputan Padat dan RSNI Pelet Biomassa untuk Pembangkit Listrik

Tujuan dari FGD ini adalah sebagai wadah “public hearing” dari semua stakeholder terkait untuk melakukan telaah terhadap RSNI Bahan Bakar Jumputan Padat dan RSNI Pelet Biomassa untuk Pembangkit Listrik

DFC/FD

Bacaan 2 Menit

Focus Group Discussion Nasional Cofiring Biomassa pada PLTU: Pembahasan RSNI Bahan Bakar Jumputan Padat dan RSNI Pelet Biomassa untuk Pembangkit Listrik
Focus Group Discussion Nasional Cofiring Biomassa pada PLTU: Pembahasan RSNI Bahan Bakar Jumputan Padat dan RSNI Pelet Biomassa untuk Pembangkit Listrik
Dalam rangka mendukung pencapaian target Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) dalam bauran energi nasional, Pemerintah mendorong implementasi cofiring berbahan dasar biomassa maupun Refuse Derived Fuel (RDF)/ Solid Recovered Fuel (SRF) pada PLTU. Setelah melalui tahapan uji coba, sebelum menuju implementasi Cofiring dengan pola operasi komersial, maka diperlukan penyiapan instrumen pendukung dan koordinasi intensif terkait regulasi teknis, kesiapan aspek teknologi, pasokan bahan bakar, aspek keekonomian serta dukungan kebijakan lintas sektor. Pada tanggal 12-13 Oktober yang lalu, Ditjen EBTKE Kementerian ESDM mengadakan kegiatan Focus Group Discussion Nasional Cofiring Biomassa pada PLTU: Pembahasan RSNI Bahan Bakar Jumputan Padat dan RSNI Pelet Biomassa untuk Pembangkit Listrik melalui zoom platform.
 
Kegiatan ini merupakan rangkain FGD yang pertama yang bertujuan sebagai wadah “public hearing” dari semua stakeholder terkait untuk melakukan telaah terhadap RSNI Bahan Bakar Jumputan Padat dan RSNI Pelet Biomassa untuk Pembangkit Listrik.
 
Kegiatan ini dibuka oleh Andriah Feby Misna selaku Direktur Bioenergi dan pada hari kedua dibuka oleh Ir. F.X Sutijastoto M.A selaku Direktur Jenderal EBTKE, Andriah Feby Misna selaku Direktur Bioenergi dan Zulkifli Zaini selaku Direktur Utama PLN. Kegiatan ini juga dihadiri oleh pembicara profesional diantaranya ialah Efendi S.T., M.T (Kepala Subdit Keteknikan dan Lingkungan Bioenergi), Moh Soleh (PT Indonesia Power), Budi Yuliadi Nugraha (AFR Division Headr, PT SBI Cilacap), Yustianus Kristianto (Direktur Pengembangan Standar Mekanika, Energi, Transportasi BSN), Verina J. Wargadalam (Ketua Komite Teknis 27-10 Bioenergi Padat & Gas), Pavel Chech (Managing Director Resource Co) Rina Astriana (Puslitbang Teknologi Mineral dan Batubara ESDM), Trois Dilisusendi S.T., M.E (Kepala Subdit Penyiapan Program Bioenergi), Ardian Nugraha (PT Pembangkitan Jawa Bali), Judia Fauzi (Asosiasi Pelet Energi Indonesia), dan Menik Sumasroh (Konseptor RSNI Pelet Biomassa untuk Pembangkit Listrik).
 
Secara umum, FGD berjalan dengan baik, dimana seluruh peserta antusias dalam berdiskusi dan tanya jawab.