Zulkifli Hasan Ingatkan Pentingnya Komunikasi Pusat dan Daerah
Pojok MPR-RI

Zulkifli Hasan Ingatkan Pentingnya Komunikasi Pusat dan Daerah

Kemajuan Provinsi Lampung saat ini tidak lepas dari kerja keras bupati dan walikota yang kompak di bawah kepemimpinan gubernur.

Oleh:
Tim Publikasi Hukumonline
Bacaan 2 Menit
Wakil Ketua MPR Dr (H.C) Zulkifli Hasan, SE, MM. Foto: Istimewa.
Wakil Ketua MPR Dr (H.C) Zulkifli Hasan, SE, MM. Foto: Istimewa.

JAKARTA - Dalam era kompetisi demokrasi seperti saat ini, semua daerah berlomba-lomba memajukan daerahnya masing-masing. Karena itu, informasi dan kecepatan komunikasi antara pusat dan daerah akan menentukan keberhasilan dalam membangun daerah. Demikian diungkapkan Wakil Ketua MPR Dr (H.C) Zulkifli Hasan, SE, MM, dalam silaturahmi Masyarakat Lampung Perantauan bersama Gubernur dan TokohtTokoh serta Atlit-atlit PON Lampung, di Gedung Nusantara IV, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (21/11/2021).

“Karena itu silaturahmi ini menjadi penting sebagai ajang komunikasi untuk mengetahui apa yang sedang diperjuangkan dan diharapkan masyarakat di perantauan, apa yang sudah dikerjakan dan diinginkan pemerintah daerah dan masyarakat Lampung. Komunikasi ini untuk meningkatkan kesepahaman agar kita bisa meningkatkan kinerja yang sudah ada,” kata Zulkifli Hasan.

Silaturahmi ini dihadiri Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Lampung Arinal Djuanidi, para bupati dan walikota se-Provinsi Lampung (14 kepala daerah), tokoh dan sesepuh masyarakat Lampung, anggota DPR dan DPD dari Provinsi Lampung, M. Qodari, dan Henry Yosodiningrat.

Hukumonline.com

Silaturahmi masyarakat Lampung perantauan. Foto: Istimewa.

Komunikasi yang lancar antara daerah dan pusat itu dicontohkan Bang Zul, sapaakan akrab  Zulkifli Hasan, saat pembangunan Institut Teknologi Sumatera (Itera). Saat itu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah memutuskan akan membangun Itera di Sumatera Selatan. “Saya beberapa kali menghadap dan meminta agar Itera dibangun di Lampung. Saya katakan penduduk Lampung lebih banyak dibanding Sumatera Selatan, dan Lampung mempunyai lebih banyak SDA, karena itu layak jika ada Itera di Lampung. Komunikasi dengan Gubernur Sjachrudin pada waktu itu cepat sekali, akhirnya Presiden SBY pun sepakat Itera didirikan di Lampung,” papar Zulkifli Hasan yang juga Ketua Umum Forum Komunikasi Persaudaraan Lampung Perantauan (FKPLP).

Begitu juga komunikasi dengan Presiden Joko Widodo. “Saya sudah dekat dengan Pak Jokowi ketika masih sebagai walikota Solo. Setelah Pak Jokowi menjadi presiden, saya menyampaikan sudah puluhan tahun di Sumatera tidak ada pembangunan jalan tol. Saya mendampingi Pak Jokowi ketika meresmikan beberapa jalan tol di Sumatera,” ujarnya.  

Zulkifli memberi contoh komunikasi dengan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi selama ini berjalan dengan mudah dan lancar. “Gubernur ini seorang insinyur, yang jelas dan tegas dan tidak main-main. Kalau main-main, bangunan bisa runtuh. Karena itu kita mudah berkomunikasi. Saya merasakan komunikasi dengan gubernur mudah sekali,” ujar Bang Zul.

Hukumonline.com

Silaturahmi masyarakat Lampung perantauan. Foto: Istimewa.


Menurut Bang Zul, banyak proyek pembangunan yang sudah dikerjakan gubernur, bupati, dan walikota di Lampung. "Kemajuan Lampung tidak lepas dari bupati dan walikota. Bupati dan walikota telah bekerja keras untuk memajukan Provinsi Lampung secara bersama-sama dan kompak di bawah kepemimpinan gubernur. Karena itu, kami di Pusat merasakan komuniksi yang baik sekali dan lancar,” katanya lagi.

Bang Zul mengungkapkan, Menteri BUMN Erick Thohir merencakan akan mengembangkan Bakauheni menjadi pusat pariwisata. Daya tampung Pelabuhan Bakauheni saat sudah melebihi batas. Karena itu sedang direncanakan untuk menambah pelabuhan penyeberangan baru.

“Ada juga usulan untuk menjadi tuan rumah PON, membangun rumah sakit di Bandarlampung. Banyak hal yang bisa dilakukan kalau kita bersama-sama. Kami di pusat akan mendukung gubernur, bupati, walikota di Lampung yang telah bekerja keras membangun daerah. Kami sekuat tenaga akan membantu,” katanya.

Tags: