Hierarki Peraturan Perundang-undangan hingga Proses Pembentukan Undang-Undang di Indonesia
10 Artikel Klinik Terpopuler di 2023:

Hierarki Peraturan Perundang-undangan hingga Proses Pembentukan Undang-Undang di Indonesia

Risiko gagal bayar pinjol yang wajib diketahui hingga syarat-syarat membuat SKCK turut dibahas Klinik Hukumonline.

Tim Hukumonline
Bacaan 3 Menit
Hierarki Peraturan Perundang-undangan hingga Proses Pembentukan Undang-Undang di Indonesia
Hukumonline

Selamat Tahun Baru 2024 kepada semua pembaca setia Klinik Hukumonline. Semoga tahun ini senantiasa membawa kesuksesan dan kegembiraan. Memasuki tahun 2024, Klinik Hukumonline akan terus memberikan konten edukasi hukum dan menjawab pertanyaan dari masyarakat umum dengan melakukan riset hukum secara mendalam dan menyediakannya dalam bentuk artikel tanya-jawab yang memuat ragam informasi hukum berkualitas.

Selain berupa artikel, kami juga mengemas ragam obrolan hukum dalam sebuah podcast berjudul Hukumonline Podcast melalui berbagai platform podcast yang tersedia. Agar tak bosan membaca artikel yang panjang, berbagai infografis dan video YouTube juga diproduksi oleh tim Klinik Hukumonline.

Dari pemantauan selama setahun lalu, berikut ini kami sajikan 10 artikel Klinik Hukumonline terpopuler di tahun 2023. Dari hierarki peraturan perundang-undangan hingga proses pembentukan undang-undang di Indonesia. Yuk kita baca satu per satu biar semakin #MelekHukum!

  1. Hierarki Peraturan Perundang-undangan di Indonesia

Berdasarkan Pasal 7 ayat (1) UU 12/2011, terdapat 7 jenis dan hierarki peraturan perundang-undangan di Indonesia yang terdiri atas UUD 1945, Tap MPR, undang-undang/perppu, peraturan pemerintah, peraturan presiden, peraturan daerah provinsi, dan peraturan daerah kabupaten/kota. Lantas, bagaimana kedudukan peraturan yang dibuat oleh MK, MA, DPR, gubernur, bupati/wali kota dan pejabat pemerintahan lainnya?

  1. Cara Hitung Pembagian Harta Warisan Anak Menurut Hukum Islam

Pada dasarnya pembagian harta warisan berdasarkan Kompilasi Hukum Islam (KHI) digolongkan menjadi kelompok menurut hubungan darah (ayah, ibu, anak laki-laki, anak perempuan, dll) dan hubungan perkawinan (istri/janda dan suami/duda). Lantas, berapakah besaran bagian yang berhak diterima oleh masing-masing ahli waris?

  1. Risiko Hukum Galbay Pinjol (Gagal Bayar Pinjol) yang Wajib Kamu Tahu

Untuk mendapatkan pinjaman secara cepat, kini banyak bermunculan pinjaman online (pinjol). Namun dalam praktiknya, tak sedikit debitur yang tidak dapat

melunasi cicilan pinjamannya hingga timbul gagal bayar (galbay). Lalu apa risiko hukum dari galbay pinjol?

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait