Sebelum akhirnya menetap di Jakarta, Addy Endra Widyatmaka beserta keluarganya sempat berpindah-pindah tempat tinggal di sejumlah kota. Tuntutan pekerjaan sebagai karyawan di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dahulu turut membuat putri semata wayang dari Legal Division Head Bank Nobu ini harus beberapa kali berpindah sekolah pula.
“Penyesuaian anak saya di sekolahnya yang baru ternyata tidak begitu mulus,” ujar Addy kepada Hukumonline.
Alasan itu pula yang menuntun Addy dan istri mencari tahu lebih jauh soal metode belajar homeschooling dan akhirnya memutuskan sebagai metode belajar yang paling tepat untuk kebutuhan putri mereka. Sebagai orang tua, Addy dan istri berkomitmen untuk mengikuti secara intens proses perkembangan anak yang menempuh pola pembelajaran mandiri.
Tidak hanya menyempatkan waktu sepulang bekerja untuk membantu proses belajar sang anak di rumah, Addy juga menggali ketertarikan anak terhadap minat dan bakatnya lewat kegiatan di alam. Sejak putrinya berusia lima tahun hingga kini berusia empat belas, Addy sudah membawanya mendaki 18 gunung di Indonesia. Termasuk Gunung Rinjani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat yang merupakan gunung tertinggi ketiga di negeri ini.
Pengalaman belajar ketika berinteraksi di alam diyakini Addy dapat membentuk mentalitas dan karakter anaknya. Addy bercerita kepada Hukumonline, suatu ketika saat mendaki gunung putrinya mengeluh takut karena kencangnya angin yang menerpa. Pada saat itu Addy meyakinkan pada putrinya bahwa tidak perlu takut karena sang ayah selalu menemaninya dan mereka akan baik-baik saja.
Addy dengan keluarga di puncak Gunung Sindoro dengan latar belakang pemandangan Gunung Sumbing. Foto: Istimewa
Addy percaya bahwa dari aktivitas mendaki gunung ia dan keluarga dapat menyerap banyak pelajaran soal ketekunan, tanggung jawab, serta ketangguhan untuk menyelesaikan suatu misi. Ia juga berupaya menunjukkan kepada anaknya lewat kegiatan di alam tersebut tentang cara membuat perencanaan dalam hidup. Juga pentingnya kemandirian anak yang tidak akan selamanya didampingi orang tua dan suatu saat akan meniti petualangannya sendiri. Addy menyadari perannya sebagai ayah adalah memberikan bekal terbaik untuk sang putri tercinta.