Seperti orang Bugis, orang Bugis kan gak hanya di Sulawesi, ada yang berkoloni di Sumbawa dan daerah lain, tetapi tetap saja dia jadi orang Bugis. Itu hak mereka itu meneruskan kebudayaannya. ujar Prof Edi.
Namun untuk kasus Tari Pendet ini, Edi menilai ada sesuatu yang janggal. Pasalnya, tak ada migrasi yang membentuk koloni suku Bali di Malaysia. Ini aneh karena hikayatnya (sejarah kependudukan, red) tak ada.
Solusi satu-satunya, saran Edi, pemerintah Indonesia menempuh jalur diplomasi dengan pemerintah Malaysia. Saya kira penyelesaian jalur diplomasi yang lebih antarmenteri luar negeri untuk menjaga hubungan baik antar kedua negara, imbuhnya.