Indonesia Segera Susul Jepang dan Korsel Jadi Anggota OECD Ke-3 di Asia
Terbaru

Indonesia Segera Susul Jepang dan Korsel Jadi Anggota OECD Ke-3 di Asia

OECD menerapkan standar tinggi untuk proses pembentukan perundang-undangan, jenis regulasi, dan standar yang diterapkan kepada Kementerian atau Lembaga.

Willa Wahyuni
Bacaan 3 Menit
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: WIL
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: WIL

Pemerintah Indonesia melalui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian tengah mempersiapkan diri untuk menjadi anggota Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD).

Dalam implementasinya, OECD membantu para pengambil kebijakan untuk mengatasi berbagai isu dan permasalahan global terbaru dan mencoba mengidentifikasi solusi kebijakan yang dapat diterapkan untuk dapat memperoleh manfaat yang optimal dari globalisasi, sambil menjawab tantangan dan menyelesaikan persoalan ekonomi.

Sebagai global standard setter di berbagai bidang, OECD telah menghasilkan beberapa analisis, laporan, dan rekomendasi yang telah menjadi referensi utama dan panduan yang dimanfaatkan oleh negara anggota dan juga negara non anggota di berbagai lembaga di dunia.

Baca Juga:

Masuk ke dalam organisasi kerja sama dan pembangunan ekonomi merupakan salah satu upaya agar Indonesia bisa naik kelas ke dalam high income country. Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto menilai target tersebut dapat dicapai paling cepat pada tahun 2026.

Ia menyampaikan Indonesia telah bertemu dengan Sekretaris Jenderal OECD Mathias Cormann dan menjadikan Indonesia salah satu mitra kunci OECD, sehingga selalu diundang dalam setiap pertemuan OECD.

“Indonesia bersiap mempelajari untuk masuk menjadi anggota OECD. Respon Sekjen OECD sangat positif dan Indonesia sekarang menjadi key partner OECD yang artinya ketika ada meeting kita diundang. Jika kita resmi masuk OECD maka kita negara ketiga di Asia setelah Jepang dan Korea Selatan,” ujar Airlangga dalam konferensi di Jakarta, Kamis (20/7).

Halaman Selanjutnya:
Tags:

Berita Terkait