Jelang Libur Nataru, Pemerintah Imbau Masyarakat Lakukan Vaksin Booster
Terbaru

Jelang Libur Nataru, Pemerintah Imbau Masyarakat Lakukan Vaksin Booster

Masyarakat yang sudah memenuhi syarat harusnya tidak ada lagi hambatan sama sekali dalam melakukan perjalanan.

Mochamad Januar Rizki
Bacaan 3 Menit
Prof Wiku Adisasmito, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19.
Prof Wiku Adisasmito, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19.

Pemerintah meminta masyarakat agar tetap disiplin menjalani protokol kesehatan agar terhindar dari paparan Covid-19. Terlebih saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun ini, pemerintah kembali meminta warga yang belum vaksin booster agar segera melakukannya.

"Jadi untuk anggota masyarakat yang belum booster segera melakukan booster, pastikan dalam perjalanan mereka selalu dalam kondisi sehat. Jaga kesehatan itu juga penting, selain vaksinasi booster," kata Prof Wiku Adisasmito, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 dalam diskusi FMB9 pada Senin (19/12).

Wiku mengatakan, aturan mengenai perjalanan liburan tertuang dalam Surat Edaran (SE) Satgas Nomor 24 dan No 25. Bagi pelaku perjalanan dalam negeri dan luar negeri pada prinsipnya mengharuskan orang untuk sudah booster. "Dan sistem itu sudah terintegrasi dengan sistem pedulilindungi yang ada di tempat-tempat publik termasuk juga terminal, bandara, pelabuhan, stasiun," imbuhnya.

Baca Juga:

Dia menyampaikan bahwa masyarakat yang sudah memenuhi syarat itu harusnya tidak ada lagi hambatan sama sekali dalam melakukan perjalanan. “Tapi tetap harus diingat, masyarakat dalam melakukan perjalanan bukan hanya sekedar sesuai dengan persyaratan vaksinasi, tapi pastikan dalam kondisi sehat," tambah Wiku.

Wiku juga meminta pengelola tempat wisata agar menjalankan protokol kesehatan. Pengunjung harus difasilitasi, salah satunya adalah menerapkan pedulilindungi untuk screening pengunjung yang masuk ke dalam fasilitas mereka.

Pengelola tempat wisata wajib memfasilitasi, mengawasi dan memastikan bahwa pengunjung sudah vaksin dengan baik. Protokol kesehatan harus diterapkan di fasilitas publik. "Ini tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah dan polisi  tapi semua. Mari kita bergotong royong memastikan bahwa masyarakat bisa menikmati liburan dengan baik," pintanya.

Tags:

Berita Terkait