Kampus Hukum Baru Juga Bisa Hasilkan Lawyer Berkualitas
Peringkat Kampus Hukum

Kampus Hukum Baru Juga Bisa Hasilkan Lawyer Berkualitas

Mencetak lulusan berkualitas untuk menjadi corporate lawyer andal bukan monopoli kampus hukum ternama. Kampus hukum baru pun punya peluang besar dengan syarat tertentu.

Norman Edwin Elnizar
Bacaan 2 Menit

 

Bivitri menjelaskan, bahwa pelatihan berpikir kritis dalam berlogika hukum sudah diberikan sejak mahasiswa baru. Pada sesi orientasi kampus para mahasiswa baru sudah diajak mengakrabi berbagai produk hukum dengan penalaran kritis atas isinya. Misalnya mahasiswa dilatih untuk membaca isi logika hukum dalam putusan pengadilan dalam studi kasus.

 

“Di Jentera ada mata kuliah khusus penalaran hukum. Memahami logika putusan pengadilan dan undang-undang. Juga ada studi lapangan melihat langsung bagaimana hukum dalam kenyataan,” lanjutnya.

 

Ia mencontohkan bagaimana salah satu perkuliahan dilakukan dengan kunjungan ke lembaga pemasyarakatan untuk berinteraksi langsung dengan penguhuninya dan aparat terkait. “Banyak kampus lain kuliah dasarnya membedah undang-undang, kami menilai itu bisa dibaca, tapi kemampuan menalar dan memiliki nilai integritas itu yang perlu dibangun,” katanya lagi.

 

Hal lain lagi yang dilakukan di STHI Jentera adalah memilih pengajar dari kalangan profesional. Seringkali mengundang secara khusus dari berbagai lembaga penegak hukum agar bisa memberikan pengalaman profesionalnya. “Magang pun jadi mata kuliah dengan bobot 4 SKS, jadi dinilai. Dan bebas mau magang di mana,” lanjutnya.

 

Soal peluang STHI Jentera menghasilkan lawyer berkualitas, Bivitri mengatakan kampus bervisi pembaharuan hukum ini mendorong lulusannya untuk berkarier di sektor manapun. “Banyak yang mengira ini seperti sekolah NGO, tidak sama sekali. Banyak yang magang di firma hukum. Menjadi pembaharu hukum bisa juga kan dilakukan dengan menjadi corporate lawyer berintegritas,” ujarnya.

Tags:

Berita Terkait