“Ini catatan penting yang harus ditekankan,” usulnya.
Anggota Baleg dari Fraksi Nasional Demokrat (Nasdem) Rico Sia, mengapresiasi terhadap Baleg dan Komisi VII atas proses harmonisasi RUU Migas. Tercatat berbagai pihak sudah menyampaikan masukan terhadap RUU Migas baik dari Aspermigas, SKK Migas, Dirjen Migas ESDM, dan lainnya.
“Fraksi partai Nasdem menyatakan menerima dan menyetujui untuk dilanjutkan ke paripuna agar RUU Migas menjadi RUU usulan DPR,” ujar legislator daerah pemilihan Papua Barat itu.
Anggota fraksi partai Demokrat, Santoso mengatakan RUU Migas berperan penting bagi perkembangan Indonesia karena sebagai penopang utama pendapatan negara dan mengatur pemenuhan kebutuhan energi domestik. Tantangan yang dihadapi sektor migas seperti penurunan produksi harus ditangani salah satunya melalui evaluasi dan reformasi.
Menurut pria yang juga anggota Komisi III itu, perlu perubahan yang mengarah pada langkah strategis menjaga keberlanjutan sumber daya alam dan pengelolaan secara transparan serta efisien. “Fraksi partai Demokrat menyetujui hasil harmonisasi RUU Migas untuk dibahas ke tingkat selanjutnya,” ujarnya saat membacakan pandangan fraksinya.
Persetujuan terhadap RUU Migas juga disampaikan perwakilan fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Saadiah Uluputty. Dia berharap RUU Migas bisa memberi kepastian hukum dan mendorong bangkitnya industri migas nasoional sesuai mandat konstitusi. Secara umum fraksi PKS sepakat dengan substansi RUU Migas karena sudah mengatur secara komprehensif. Hanya ada beberapa catatan antara lain RUU Migas harus mampu menjadi dasar hukum pengelolaan migas nasional yang tidak bertentangan dengan UUD RI Tahun 1945.
“Kami menyatakan menyetujui draft RUU Migas hasil harmonisasi Baleg DPR untuk dibahas tahap selanjutnya,” tegasnya.
Anggota Baleg dari fraksi PAN, Intan Fauzi menyatakan fraksinya setuju terhadap RUU Migas yang sudah melalui proses harmonisasi Baleg DPR RI. Menurutnya RUU Migas mendesak diselesaikan untuk merformasi tata kelola migas menjadi lebih efisien, transparan, terkendali, dan berkelanjutan.