Begini Penjelasan Menteri Agama tentang Asal Muasal Uang yang Ditemukan KPK
Berita

Begini Penjelasan Menteri Agama tentang Asal Muasal Uang yang Ditemukan KPK

Pejabat Kedutaan Besar Arab Saudi dibawa-bawa. Penuntut umum mengingkatkan imbasnya pada hubungan Indonesia-Arab Saudi.

Aji Prasetyo
Bacaan 2 Menit

Dijelaskan Lukman, keluarga Amir Sultan secara rutin sering mengadakan MTQ Internasional. Ketika Indonesia menjadi tuan rumah, ia mengaku keluarga Amir Sultan sangat senang dengan penyelenggaraan dan karenanya memberikan Lukman hadiah.

"Awalnya saya tidak menerima, tapi dia katakan ini bentuk hadiah yang kemudian karena saya tidak boleh menerima itu dia memaksa, ya sudah berikan saja untuk kegiatan Khairiyah (kebaikan) seperti untuk kegiatan bakti sosial, lembaga pendidikan, untuk rumah ibadah, pokoknya untuk aktivitas kebaikan," tuturnya.

Lukman mengaku uang itu disampaikan melalui Atase Agama Kedutaan Besar Arab Saudi. Pemberian ini bukan yang pertama kali bahkan Atase yang menjabat selanjutnya yaitu Syaikh Ibrahim juga melakukan hal yang sama. "Syaikh Saad (Bin Husein An Namasi) dan sebelumnya ada Syaikh Ibrahim," pungkasnya.

Jaksa Basir akhirnya memperingatkan agar Lukman berkata jujur di persidangan, apalagi pengakuan Lukman tentang adanya pemberian gratifikasi dari dua pejabat Kedubes Arab Saudi tersebut dikhawatirkan bisa mempengaruhi hubungan Indonesia dengan Timur Tengah itu.

"Keterangan Pak Menteri betul? Dari dua Syaikh tadi? Karena boleh jadi keterangan Saudara di depan persidangan ini bisa mempengaruhi hubungan bilateral kedua negara. Betul loh ya, bukan dari pihak lain? Karena ini kalau dirupiahkan hamir setengah miliar," pungkas Basir.

Lukman menyatakan keterangannya benar, dan mengetahui akibat yang ditimbulkan dari pernyataannya itu. Menurutnya, pemberian itu terjadi pada pertengahan atau akhir Desember 2018 lalu di ruang kerjanya di Kementerian Agama.

Tapi, Lukman juga mengakui kerap melakukan transaksi melalui penukaran valuta asing (money changer) untuk menukarkan uang rupiahnya ke mata uang dollar Amerika. "Dulu ia, kalau saya merasa cukup banyak uang tunai saya tukarkan ke dollar Amerika," pungkasnya.

Tags:

Berita Terkait